Pemerintah Tetapkan Sukabumi Darurat Longsor

301102_korban-longsor-ditemukan_663_382
Peringatan berlaku dari 28 Maret hingga 4 April 2015.
Selasa, 31 Maret 2015 | 06:34 WIB
Oleh : Syahrul Ansyari
VIVA.co.id – Pemerintah Kabupaten Sukabumi menetapkan bahwa Sukabumi dalam situasi darurat longsor. Ketetapan tersebut berdasarkan rapat koordinasi pada Senin 30 Maret 2015 malam.
“Surat keputusan tanggap darurat bencana tanah longsor telah ditandatangani oleh Bupati Kabupaten Sukabumi, dan berlaku dari 28 Maret hingga 4 April 2015,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, dalam siaran persnya, Selasa 31 Maret 2015.
Sutopo menuturkan, penanganan darurat bencana longsor di Kampung Cimerak RT 25/07, Desa Tegal Panjang, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, masih dilakukan. Satu orang korban tanah longsor berhasil dievakuasi, siang kemarin, atas nama Deni (40 tahun), sehingga total jumlah korban yang berhasil dievakuasi sebanyak 12 orang.
“Dengan ditemukannya korban ke-12, evakuasi korban dihentikan,” jelas dia.
Sedangkan total pengungsi sebanyak 293 jiwa. Warga yang mengungsi di Balai Desa Tegal Panjang 54 jiwa dan 239 jiwa mengungsi di rumah kerabatnya.
“Untuk sementara kebutuhan masih tercukupi dengan adanya dapur umum dan bantuan masyarakat,” imbuhnya.
Sutopo melanjutkan, tim pemeriksa gerakan tanah dari Badan Geologi juga sudah bekerja sejak kemarin. Mereka memeriksa satu titik di Desa Tegal Panjang dan tiga titik di Desa Cikurutug.
“Di Desa Tegal Panjang Kecamatan Cireunghas hasil pemeriksaan masih berpotensi terjadinya longsor susulan. Sehingga dua baris (kurang lebih 15 rumah) pemukiman yngg berada di ujung material longsoran, agar dikosongkan sementara,” katanya.
Sementara, Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, telah berkunjung ke lokasi bencana tanah longsor dan pos pengungsian, Senin 30 Maret 2015. Dalam kunjungannya, Deddy menyampaikan arahan-arahan dalam penanganan bencana tanah longsor kepada BPBD dan SKPD terkait.
Selain itu, kepada para pengungsi, Deddy yang juga aktor senior itu memberikan semangat untuk tetap bersabar terhadap musibah ini. Khususnya kepada BPBD provinsi/kabupaten dan BNPB, dia mengucapkan terima kasih atas penanganan bencana tanah longsor yang cepat dan baik.
“Wagub mengingatkan BPBD Jabar untuk memperhatikan dan memantau lima kabupaten di Jabar yang berpotensi besar terjadi tanah longsor yaitu Tasikmalaya, Cianjur, Sukabumi, Garut, dan Majalengka,” tutur Sutopo. (one)

Leave a Comment