Rumah Tergerus Longsor, Bapak dan Anak Jatuh ke Tebing Sungai

Rumah keluarga Winoto (50) warga Jalan Pudaksari RT 1/6 Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang yang tergerus longsor. Foto/I News TV/Taufik Budi
Rumah keluarga Winoto (50) warga Jalan Pudaksari RT 1/6 Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang yang tergerus longsor. Foto/I News TV/Taufik Budi

SEMARANG – Seorang bapak beserta anaknya di Semarang Jawa Tengah jatuh di tebing sungai saat rumah yang mereka tempati amblas tergerus longsor. Kedua korban berhasil menyelamatkan diri sebelum terbawa derasnya arus Sungai Kaligarang.
Kejadian nahas itu menimpa keluarga Winoto (50) warga Jalan Pudaksari RT 1/6 Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Rumah sekaligus warung yang digunakan korban beserta empat anggota keluarganya sebagai tempat tinggal, mendadak tergerus longsor.
“Infonya tiang cakar ayam bawah tanahnya tergerus air hingga ambrol. Saat kejadian, penghuni ayah dan anaknya berada dalam rumah hingga ikut jatuh ke tebing sungai, mereka selamat hanya lecet-lecet,” kata relawan BPBD Kota Semarang, Agfirian Ilham, Sabtu (3/6/2017) dini hari.
Sebelum kejadian, hujan deras mengguyur daerah Semarang atas dan sekitarnya sejak Jumat sore. Tak berselang lama, arus Sungai Kaligarang bertambah deras hingga menggerus sekaligus menyeret bangunan yang berdiri di atasnya.
“Lokasinya berada di timur SD Pudakpayung. Semalam tim Buser Ungaran juga mengecek ke lokasi,” pungkasnya.

(ysw)

Leave a Comment