Longsor di Lembah Sabil Abdya, Tower Telkomsel Terancam Roboh

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE–  Hujan lebat mengguyur kawasan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pada Senin (1/10/2018) malam, juga berdampak longsor pada tebing gunung Desa Kayee Aceh, Kecamatan Lembah Sabil.Peristiwa tanah longsor tebing bukit lokasi depan Pos Polisi (Pospol) Lembah Sabil itu sangat mengancam  Tower BTS (Base Transceiver Station) milik Telkomsel yang dibangun di atas pegunungan tersebut.

 Sebab, tebing gunung yang longsor sudah menyentuh beton dua tapak tower BTS Telkomsel di atas pegunungan itu.Camat Lembah Sabil, TR Syahir dihubungi Serambinews.com, Selasa (2/10/2018) menjelaskan, hujan lebat, Senin malam berdampak semakin memperparah longsor tebing gunung lokasi Dusun Kayee Aceh, Desa Kayee Aceh, tempat dibangun tower BTS Tekomsel.
“Tower memang tampak masih berdiri tegak, namun bila diguyur hujan lebat kembali maka sangat mengancam tower tersebut. Sebab, tebing yang runtuh sudah menyentuh beton dua tapak tower di lokasi,” kata Camat TR Syahir.Kondisi Tower BTS Telkomsel yang sangat mengkhawatirkan pasca  peristiwa longsor tebing, selain ditinjau Camat TR Syahir juga  Waka Polres Abdya, Kompol Jatmiko, termasuk pantauan Kepala BPBK (Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten) Abdya, Amiruddin, Selasa (2/10/2018).

Sejumlah warga terutama kaum ibu yang bertempat tinggal di sekitar tower dibangun mendatangi pejabat sewaktu meninjau lokasi tower yang ternacam ambruk tersebut. “Sejumlah warga mengadu bahwa mereka sangat khawatir tower tersebut segera rubuh dan mereka mengaku takut tinggal di rumah sekitar lokasi,” ungkap Camat Lembah Sabil.Melihat kondisi terkini, menurut Camat Lembah Sabil, Syahir Tower BTS Telkomsel tersebut harus dibongkar kemudian dipasang pada lokasi yang aman.
Banjir dalam peristiwa hujan lebat Senin (1/10/2018) malam mengakibatkan sejumlah rumah warga di beberapa desa terendam banjir. Terparah, menurut Camat Syahir adalah rumah warga di Desa Tokoh II, Alue Rambot dan Meurandeh.Banjir yang masuk ke dalam rumah warga mulai surut, Selasa pagi, namun masih menggenangi area pekarangan rumah warga dan areal pertanian setempat

Leave a Comment